"Untuk saat ini baru kurang lebih 2000 nelayan yang mendapat jaminan keselamatan kerja dari total kurang lebih 4.275 nelayang yang ada, diharapkan nantinya dapat menuntaskan ditahun ini," tegasnya.
Selanjutnya, nelayan akan diberikan bimtek Cara Penanganan Ikan Yang Baik (CPIB) di atas kapal, berupa pengetahuan menangani ikan yang sudah ditangkap dengan baik agar kualitas ikan tetap terjaga sampai pada Tempat Pelelangan Ikan (TPI), sehingga dapat meningkatkan nilai jual.
Baca Juga:
Pemkab Labura Percepat IPRO, Dorong Investasi Strategis di Labuhanbatu Utara
"Melalui beberapa upaya tersebut, kita dapat meningkatkan hasil tangkap ikan di tahun 2025, sehingga dapat membangun ekonomi nelayan yang kuat di Kabupaten Tangerang," katanya.
[Redaktur: Mega Puspita]